Klasifikasi kantong kotoran hewan peliharaan terutama bergantung pada bahan dan kegunaannya.
Kotoran anjing murni: dapat dibuang langsung ke toilet dan diolah dengan kotoran manusia. Tas atau kertas yang dibungkus dengan kotoran anjing: mengacu pada "popok" bayi, tidak dapat didaur ulang, hanya dapat dianggap sebagai sampah lainnya. Selain itu, berbagai jenis kantong kotoran hewan juga berbeda dalam penggunaan dan perawatannya: Pasir bentonit: komponen utamanya adalah bentonit, yang termasuk sampah kering dan harus diperlakukan sebagai sampah kering setelah dicampur. Pasir kristal (kotoran kucing gel silika): komponen utamanya adalah silikon dioksida, yang juga harus diperlakukan sebagai sampah kering setelah dicampur. Kotoran kucing pinus: komponen utamanya adalah serbuk kayu, yang akan menjadi bubuk setelah bercampur dengan urin kucing. Kotoran kucing dapat dibuang ke toilet, dan bubuk urin kucing dapat dibuang atau dijadikan sampah kering. Pasir tahu atau pasir kertas: komponen utamanya adalah sisa tahu atau sisa kertas, yang larut dalam air dan dapat langsung dibuang ke toilet.